4.3 Logic State (Gerbang Logika)
1.Logic State (Gerbang Logika)
[KEMBALI]
Gerbang logika adalah
blok penyusun paling mendasar dari sistem digital apa pun, termasuk komputer.
Masing-masing gerbang logika dasar adalah sepotong perangkat keras atau sirkuit
elektronik yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan beberapa ekspresi
logika dasar. Sementara hukum aljabar Boolean dapat digunakan untuk melakukan
manipulasi dengan variabel biner dan menyederhanakan ekspresi logika, ini
sebenarnya diterapkan dalam sistem digital dengan bantuan sirkuit elektronik
yang disebut gerbang logika. Tiga gerbang logika dasar adalah gerbang OR, DAN
gerbang dan gerbang NOT.
A. OR Gate
Gerbang OR melakukan operasi ORing pada dua atau lebih dari dua variabel logika. Operasi OR pada dua variabel logika independen A dan B ditulis sebagai Y = A +B dan berbunyi sebagai Y sama dengan A OR B dan bukan sebagai A plus B. Gerbang OR adalah sirkuit logika dengan dua input atau lebih dan satu output. Keluaran dari gerbang OR LOW hanya ketika semua inputnya LOW. Untuk semua kemungkinan kombinasi input lainnya, outputnya HIGH.
Output dari gerbang OR adalah logika '0' hanya ketika semua inputnya berada pada logika '0'. Untuk semua kemungkinan lainnya input kombinasi, output adalah logika '1'. Gambar 4.3 menunjukkan simbol sirkuit dan tabel kebenaran gerbang OR dua input. Pengoperasian gerbang OR dua input dijelaskan oleh ekspresi logika
Gerbang AND adalah
sirkuit logika yang memiliki dua input atau lebih dan satu output. Keluaran
dari gerbang AND tinggi hanya ketika semua inputnya dalam keadaan HIGH. Dalam
semua kasus lain, outputnya LOW.
Simbol logika dan tabel
kebenaran dari gerbang AND dua input ditampilkan di Buah Ara masing-masing
4,7(a) dan (b). Gambar 4.8(a) dan (b)
menunjukkan simbol logika dari tiga input dan empat-input DAN gerbang
masing-masing. Gambar 4.8(c) memberikan tabel kebenaran dari empat input DAN
gerbang. Operasi AND pada dua variabel logika independen A dan B ditulis
sebagai Y = A.B dan berbunyi sebagai Y sama dengan A AND B dan bukan sebagai A
dikalikan dengan B. Di sini, A dan B adalah variabel logika input dan Y adalah output.
Gerbang AND melakukan operasi ANDing:
C. NOT Gate
Not gate adalah sirkuit
logika satu input, satu output yang outputnya selalu menjadi pelengkap Input.
Artinya, input LOW menghasilkan output HIGH, dan sebaliknya. Ketika ditafsirkan
untuk sistem logika positif, logika '0' pada input menghasilkan logika '1' pada
output, dan sebaliknya. Ini juga dikenal sebagai 'sirkuit pelengkap' atau
'sirkuit terbalik'
D. EXCLUSIVE – OR Gate
Gerbang EKSKLUSIF-OR,
yang umumnya ditulis sebagai gerbang EX-OR, adalah gerbang dua input, satu
output. Output dari gerbang EX-OR dua input diekspresikan oleh:
E. NAND Gate (NOT AND Gate)
Output gerbang NAND
adalah logika '0' ketika semua inputnya adalah logika '1'. Untuk semua
kombinasi input lainnya, outputnya adalah logika '1'.
Operasi gerbang NAND secara logis dinyatakan sebagai
Secara umum, ekspresi Boolean untuk gerbang NAND
dengan lebih dari dua input dapat ditulis sebagai
F. NOR Gate (NOT OR Gate)
Output dari gerbang NOR
adalah logika '1' ketika semua inputnya adalah logika '0'. Untuk kombinasi
input lainnya, output adalah logika '0'.
Output dari gerbang NOR dua input secara logis
dinyatakan sebagai
Secara umum, ekspresi Boolean untuk gerbang NOR dengan
lebih dari dua input dapat ditulis sebagai
G. EXCLUSIVE – NOR gate (EX-OR Gate)
NOT dari EX-OR, yaitu gerbang logika yang kita
dapatkan dengan melengkapi output dari gerbang EX-OR.
Output dari gerbang
EX-NOR dua input adalah logika '1' ketika input seperti dan logika '0' ketika
mereka tidak seperti. Secara umum, output dari fungsi logika EX-NOR multi-input
adalah logika '0' ketika jumlah 1 dalam urutan input ganjil dan logika '1'
ketika jumlah 1 urutan input bahkan termasuk nol. Artinya, urutan input all 0s
juga menghasilkan logika '1' pada output.
H. INHIBIT Gate
INHIBIT di sini berarti
bahwa gerbang menghasilkan tingkat logika tetap tertentu pada output terlepas
dari perubahan tingkat logika input. Sebagai gambaran, jika salah satu input
gerbang NOR empat input secara permanen terikat pada tingkat logika '1', maka
output akan selalu berada pada tingkat logika '0' terlepas dari status logika
input lainnya. Gerbang ini akan berperilaku sebagai gerbang NOR hanya ketika
input kontrol ini berada pada tingkat logika '0'. Ini adalah contoh fungsi
INHIBIT.
2. 2. Example [KEMBALI]
1. Implementasikan
gerbang OR empat input menggunakan gerbang OR dua input saja
Gambar diatas menunjukkan
satu kemungkinan pengaturan gerbang OR dua input yang mensimulasikan gerbang OR
empat input. A, B, C dan D adalah input logika dan Y 3 adalah output. Output OR
gate 1 adalah Y 1=(A + B). Gerbang OR kedua menghasilkan output Y 2 = Y 1 + C =
A + B + C. Demikian pula, output OR gate 3 Y 3 = Y 2+D = A+B+C +D.
2. Bagaimana
cara menerapkan fungsi logika EX-OR tiga input dan empat input dengan bantuan
gerbang EX-OR dua input?
Gambar diatas menunjukkan
implementasi fungsi logika EX-OR tiga input dan fungsi logika EX-OR empat input
menggunakan gerbang logika dua input.
Ø Gambar
a, output Y 1 didapatkan dari A ⊕ B. Output final Y didapatkan
dari Y = Y 1 ⊕
C = A ⊕ B ⊕ C = A ⊕ B ⊕ C.
Ø Seperti
itu juga untuk gambar b.
3. PROBLEM [KEMBALI]
1.
Gambarkan untai gerbang dan saklar
untuk gerbang OR dan AND yang dinyatakan dengan persamaan Y = (A + B).C
Jawab:
Persamaan
tersebut mangharuskan masukan A dan B di-OR-kan, hasilnya kemudian di-AND-kan
dengan C.
5. Link Download [KEMBALI]
- File
Rangkaian download disini
- HTML download disini
- Datasheet AND_4 download disini
- Datasheet NOR download disini
- Datasheet NOT download disini
- Datasheet NAND download disini
- Datasheet OR download disini
- Datasheet NOT download disini
- Datasheet AND 7408 download disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar